Gaya Hidup Seperti Ini Akan Jauh Dari Persiapan Tabungan Untuk Liburan

Semua orang sudah pasti ingin melakukan liburan, travelling ke mana gitu untuk menghilangkan stress dan jenuh pekerjaan sehari-hari. Trip liburan sudah sangat mendesak saat anda butuh lokasi tempat yang bis amemberikan kenyamanan dan bisa memberikan semangat baru untuk melaksanakan aktifitas baru dengan fit dan segar. Persiapan liburan harys ada uang yang cukup yang karus dipersiapkan agar itinerary yang telah diinginkan bisa terlaksana dan budget yang anda tabung sudah siap digunakan.

Tetapi, bagaiamana dengan gaya hidup seperti ini akan menjauhkan diri anda untuk melakukan perjalanan liburan bahkan tidak ada tersedia uang yang cukup dalam tabungan menjadi hidup terasa sempit dan tidak bersemangat. Nah, apa saja gaya hidup yang akan membuat anda menjadi jauh dari persiapan untuk trip liburan nanti yang akan terjegal dengan gaya hidup tersebut dan harus anda hindari secepatnya agar mimpi travelling bisa adan wujudkan segera.

Poto oleh: ethnicthread.com

1. Menggila Barang Diskon.

Saat adanya event diskonan besar-besaran anda sudah ada di posisi terdepan untuk membeli. Seluruh barang yang digelar akan anda incar untuk dibeli sebenarnya anda tidak butuh. Season seperti ini sudah disenangi oleh seluruh pria dan wanita saat pulang kerja akan mampir sebenar cuma lihat saja akhirnya dibeli sampai beberapa item. Cara seperti ini bisa menghabiskan uang tabungan yang sebenarnya bisa anda gunakan untuk berbagai jenis kebutuhan penting lainnya termasuk persiapan liburan, pernikahan, hingga membeli rumah. Nah, anda harus menghindarkan diri jika acara diskonan ini digelar jika memang butuh beli sesuai dengan kebutuhan saja.

2. Nongkrong Hang-out Cafe dan Sosialita.

Demi mengikuti trend yang ada sekarang ini anda ikut-ikutan untuk nimbrung dan nongkrong di cafe hanya untuk membeli segelas kopi yang tentu harganya sudah selangit. Jika anda ikuti setiap hari tentu akan menghabiskan uang tabungan dengan susah payah anda lakukan bertahun-tahun. Gaya hidup seperti ini biasanya banyak terjadi saat pulang kerja lagi nunggu jemputan atau nunggu bareng teman pulang satu jalan nongkrong dulu sebentar nikmati segelas kopi di cafe. Jangan keterusan lakukan sewajarnya saja karena semua pembelian tentu harganya tidak murah, pastikan uang yang telah anda siapkan ini bisa dialokasikan ke hal yang bermanfaat dan memberikan efek baik seperti liburan travelling.

3. Menggila Ganti Gadget Terbaru.

Jangan selalu ikuti trend saat muncul tipe dan model terbaru gadget yang sudah di lounching oleh produsen. Dengan model terbaru dengan iming-iming potongan harga dan mudahnya cicilan membuat anda jadi kalap mata. Sebenarnya tidak butuh-butuh amat tetapi karena trend dan membuat lifestyle selalu kinclong terpaksa harus ganti smartphone terbaru dan anda tidak butuh pengganntian karena yang lama masih dalam kondisi baik. Harga untuh sebuah gadget memang tidak murah harus biaya besar untuk mendapatkan model terbaik. Pastikan anda sadar diri untuk selalu menghargai hasil kerja berupa pendapatan yang didapat setiap bulannya untuk dialokasikan ke hal yang lebih produktif.

4. Hobi Beli Barang Apa Saja.

Khusus bagi anda yang selalui hobi shopping yang suka membeli barang apa saja akan berdampak buruk terhadap kondisi keuangan. Membeli semua barang yang tidak produktif dan tidak dibutuhkan akan membuat kebiasaan ini akan terus menghipnotis anda dan akan terus berlanjut. Kondisi yang banyak terjadi adalah saat anda melakukan belanja mingguan atau belanja bulanan saat berada di supermarket. Untuk meminimalisir keadaan ini tidak terjadi anda membuat daftar belanjaan dan pastikan rincian ini menjadi prioritas untuk setiap hari. Jangan beli barang yang sebenarnya anda tidak butuh yang akan membuat budget bulanan anda akan menjadi over.

5. Boros Dalam Segala Hal.

Kebiasaan boros ini tertuju kepada seluruh aspek seperti boros pemakaian listrik, boros pemakaian pulsa, atau boros dalam hal yang tidak bermanfaat. Kebiasaan seperti ini biasa terjadi dan banyak terjadi saat anda anggap remeh dan tidak memberi atensi terhadap lingkungan. Seperti menggunakan listrik tidak sepatutnya, menggunakan pulsa tidak bijak sesuai dengan kebutuhan, hingga tidak merencanakan seluruh pekerjaan dengan konsekwensi yang akan dijalankan. Jika hidup boros akan selalu anda lakukan sudah pasti seluruh keinginan anda di masa akan datang akan selalu jauh dari jumlah cukup akhirnya tertunda butuh waktu panjang lagi.

6. Tidak Memiliki Cita-Cita.

Semua proses berjalan harus ada cita-cita atau tujuan yang akan dicapai. Apabila tidak ada cita-cita hidup anda akan terasa datar dan tidak bergairah hingga muncul kebosanan. Wujudkan awalnya mimpi diikuti dengan ketekunan untuk menjalani hingga anda bisa mewujudkannya. Cita-cita inilah yang membuat anda selalu diingatkan bahwa anda ada impian yang harus diwujudkan di jangka waktu tertentu sehingga kebiasaan buruk yang seharusnya tidak dilakukan menjadi sadar dengan kebiasaan baik.