Kenapa Part Time Job Sangat Populer di Negara Jepang

Salah satu Negara yang sangat maju berkembang pesat Jepang mempunyai kualitas hidup yang cukup tinggi. Dengan pesatnya pembangunan dan perputaran gerak ekonomi ternyata negara sakura Jepang sangat populer sekali part time job yang sudah melanda di seluruh negeri mereka. Kenapa part time job ini sangat populer di Jepang, bahkan sudah dimulai dari penduduk mereka sudah masuk usia produktif seperti contohnya siswa tamatan SMA saja sudah mulai masuk bekerja part time Job. Kemandiran ini sudah dimulai dari SMA sehingga mereka sudah dapat menghasilkan uang untuk kebutuhan mereka sehingga seluruh pengeluaran sudah mereka tanggung sendiri tidak diminta lagi ke orang tua mereka.

Kenapa Part Time Jon Arubaito Populer di Jepang. Poto oleh: twincities.com

Tidak hanya untuk penduduk lokal Jepang saja, para imigran seperti mahasiswa atau pekerja dari luar negara mereka juga diijinkan datang bekerja di sektor ini. Sebabnya, di negara Jepang mempunyai penduduk lokal usia senja sangat banyak sekali, sebagian orang bilang negara yang mempunyai usia panjang paling banyak didunia. Tidak mungkin usia ini masuk ke dalam lapangan kerja yang membutuhkan fisik kuat, waktu yang cukup panjang, serta bepergian dalam waktu lama. Usia muda sangat sedikit sehingga kurva penduduk Jepang lancip kebawah [piramida] dan besar keatas. Ibarat segitiga [piramida] lancip kebawah adalah usia muda, dan besar keatas adalah usia tua.

Jadi, sektor lapangan pekerjaan yang sangat banyak ini tidak tertampung oleh penduduk lokal sehingga pemerintah Jepang mengijinkan penduduk bukan Jepang untuk masuk ke dalam sektor ini. Untuk gaji yang diberikan relatif hampir sama dengan penduduk lokal bayaran perjam rata-rata JPY 800, jika setelah lulus training khusus gaji akan menyesuaikan sesuai dengan kapasitas sanggup dari pemberi kerja seperti JPY 850 - JPY 900.

Tetapi bayaran per jam ini untuk part time job kerja di sektor hotel, restoran, pramuniaga, dan sejenisnya. Tetapi untuk sektor pendidikan seperti guru, guru private, dan sejenisya mempunyai nilai yang cukup baik biasanya dua kali lipat lebih dari sektor lain yaitu JPY 1900. Tetapi jangka waktu pekerjaanya disesuaikan dengan perusahaan pemberi kerja. Cukup menarik bukan jika bekerja part time job di Jepang. Tetapi anda harus juga mengetahui bahwa ada pemberi kerja yang mengganti biaya transportasi diluar pembayaran gaji per jam. Jadi poin ini harus diperhatikan agar gaji tetap utuh diterima dan biaya transportasi pemberi kerja yang bayar.

Untuk masuk ke sektor ini anda tidak mudah begitu saja langsung bekerja, diterima, dan esok langsung kerja. Tetapi harus mengikuti proses yang cukup panjang, seperti mahasiswa yang bersekolah di negara Jepang diperbolehkan bekerja part time Job dengan jangka waktu 28 jam per minggu. Platform ini sudah ditetapkan oleh pemerintah Jepang, dimana proses awalnya mahasiswa tersebut harus memiliki ID atau KTP Jepang yang diurus oleh instansi tempat mereka bersekolah dengan dokumen pendukung lainnya seperti pasport. Dokumen pasport juga diberi dokumen yang sudah disahkan oleh imigrasi pemerintah Jepang untuk dapat bekerja sebagai seorang part time Job. Prosesi inilah banyak sekali mahasiswa Indonesia yang bersekolah disana berkesempatan untuk masuk ke dunia part time Job di Jepang, karena pemerintah mengijinkan. Persyaratan penting lainnya adalah komunikasi dalam bahasa Jepang sangat mandatory sekali untuk percakapan setiap hari, dan untuk seorang guru harus mempunyai standar lain dimana struktur bahasa kanji sangat diperlukan.

Setelah mendapat dokumen yang diterima lengkap serta telah sesuai dengan standar dari pemerintah Jepang, saatnya untuk mendapatkan part time Job. Dari mana mahasiswa ini mendapat informasi pekerjaan part time job ini? Berikut penjelasannya yang sangat direkomendasikan.

1. Informasi di depan pelaku ekonomi.

Seperti dilihat di negara Jepang, ada pengumuman lowongan yang ada diumumkan didepan tempat pelaku ekonomi berdomisili. Misalnya di restoran atau hotel. Mereka meiklankan siapa yang mau bergabung yang masih mencari kerja. Rinciannya dimulai dari gaji, fasilitas yang diberikan, jam waktu kerja juga diinformasikan. Misalnya dari jam tertentu dibayar dengan jumlah tertentu dan diatas jam 21:00 malam akan mempunyai bayaran lebih mahal karena sudah terhitung lembur karena pemerintah Jepang menyebutkan jam kerja diluar dari jam yang telah mereka tetapkan.

2. Referensi dari teman.

Lowongan pekerjaan ini juga didapat dari referensi dari teman. Sang pemilik perusahaan mencari pekerja lewat pekerja lainnya sehingga proses recruitment bisa berlangsung cepat. Sistem yang diterapkan hampir sama, ada masa training dan pasca training. Gaji akan disesuaikan setelah masa training usai dengan bayaran per jam.

3. Outsourching.

Jika anda seorang pemula masuk kerja di negara Jepang dapat bergabung ke perusahaan outsourching. Di perusahaan ini mempunyai list perusahaan yang membutuhkan pekerjaan part time job. Jangan khawatir, jika bahasa Jepang masih minimal anda bisa menggunakan bahasa Inggris sebagai komunikasi. Ada beberapa lapangan pekerjaan yang tidak membutuhkan banyak bahasa Jepang dan bahasa Jepang relatif tidak banyak. Nah, anda bisa memanfaatkan kesempatan ini sehingga perusahaan outsourching ini akan mempertemukan anda dengan penerima kerja dengan menciptakan jadwal interview yang harus dihadiri.

Semoga informasi ini dapat menambah wawasan anda yang ingin mencari part time job atau "arubaito" di negara sakura Jepang. Tetapi bagi anda yang telah mendapatkan pekerjaan di sana ada beberapa tips yang harus diperhatikan agar rekan lain yang ingin mendapatkan pekerjaan menjadi mudah adalah jaga attitude habit yang baik yang menciptakan brain image yang baik terhadap orang Indonesia. Ini lah yang sangat penting.

Untuk lebih berkembang dengan mendapatkan lowongan pekerjaan yang lebih baik status bayarannya dari pemberi kerja adalah networking yang banyak. Anda harus mempunyai networking yang cukup baik di negara Jepang. Sebenarnya tidak hanya negara Jepang, Asia Timur, Amerika Selatan, Eropa, Australia juga relatif hampir sama tekniknya. Hanya saja perbedaan perlakuan bahasa dan jenis bayarannya saja dan negara tujuan.