Jika Anda Kepikiran Ingin Menjadi Warga Negara Lain, Banyak Sekali Positif dan Ada Negatif

Dengan semakin singkatnya waktu untuk datang ke suatu negara, ada beberapa Warga Negara indonesia sudah mulai bertempat tinggal di luar negeri dengan beberapa alasan penting. Beraneka ragam macam alasan mereka ini mungkin sempat terpikirkan untuk pindah menjadi warga negara tetapi banyaknya persyaratan yang harus ditempuh agar bisa persetujuan warga negara baru bisa disetujui oleh negara yang akan mereka tuju. 

Poto oleh: micpublishing.co.id

Kenapa Sampai ke Luar Negeri.

Pertanyaan ini sebenarnya sudah banyak wara-wiri di dunia sosial bagaimana sampai para Warga Negara Indonesia sampai di negara lain. Tentu setiap orang mempunyai alasan kenapa mereka bisa terdampar sehingga harus menetap beberapa waktu. Sebagian dari mereka ada yang bersekolah, menikah, bekerja, bahkan ada yang mendapat Green-Card. Apapun alasannya inilah kenyataan yang harus diterima. Tetapi perlu digarisbawahi bahwa ke luar negeri adalah bukan tujuan akhir untuk mencari perbaikan hidup, memang sebagian orang ingin merubah nasib dalam bidang ekonomi banyak sekali Warga Negara Indonesia banting stir untuk bekerja atau istilah merantau untuk memperbaiki nasib. Alasan tersebut memang ada benarnya tetapi perlu ditelaah lebih dalam lagi sehingga bisa didapat solusi yang tepat untuk setiap individu.

Sekilas Kehidupan di Luar Negeri.

Setiap negara mempunyai peraturan dan norma-norma yang telah mereka terapkan bahkan sudah menjadi sebuah undang-undang. Peraturan ini mengikat untuk seluruh orang atau masyarakat yang tinggal di negara tersebut. Kehidupan disana dapat dikatakan sudah mempunyai keteraturan dalam sistim di seluruh lini kehidupan dimulai dari tata kota, sistim transportasi, administrasi kependudukan, bahkan sistim perekonomian yang sudah terintegrasi. Dengan penerapan sistim yang cukup baik ini tercipta suatu kegiatan yang sudah sendirinya berjalan dengan prosedur masing-masing sehingga setiap orang yang terlibat disana merasa cepat serta transparan dan sangat mudah.

Di negara seperti Eropa, USA, Australia, dan beberapa negara lainnya tentu mempunyai taraf kehidupan yang cukup baik dengan tingkat nilai uang yang cukup dominan tinggi. Berbeda dengan Indonesia jika di tukar ke mata uang disana terasa lebih tinggi dan kelihatan wow. Tetapi itu hanya kelihatan diluarnya saja, jika anda masuk kedalam pokok inti dari hal ini semua ada efek domino yang cukup tinggi pula yang harus mereka keluarkan seperti biaya kehidupan sehari-hari yang relatif mahal untuk tetap survive selama tinggal disana. Semuanya seimbang antara biaya hidup dan nilai pendapatan.

Syarat Mendapatkan Izin Tinggal di Luar Negeri.

Ada beberapa orang yang masih menanyakan bangaimana mendapatkan izin tinggal di negara tujuan. Tergantung dari permasalahan yang akan diselesaikan. Maksudnya begini, jika anda ingin mendapatkan izin tinggal untuk sekolah anda akan diberikan semacam surat khusus dari universitas tujuan kepada pihak imigrasi untuk diberikan izin tinggal berkala karena melakukan sekolah. Begitu juga dengan bekerja dari perusahan yang akan mensponsori, menikah dari keluarga suami/istri, dst. Prosedur di setiap negara tujuan berbeda-beda tergantung dari undang-undang yang telah mereka tetapkan untuk imigran yang datang ke negara mereka. Jika anda ingin mengetahui lebih rinci apa saja syaratnya bisa langsung melihat persyaratan yang telah mereka terbitkan secara resmi di bagian kependudukan atau di konsulat duta besar. 

Dampak Positif Tinggal di Luar Negeri.

Setiap Warga Negara Indonesia yang telah tinggal lama di luar negeri tentu akan memberikan kesan-kesan kepada semua yang saya rangkum dari beberapa sumber yang cukup mumpuni dijadikan suatu pembahasan sehingga bisa menjadi masukan bagi anda yang ingin bertempat tinggal di luar negeri dengan berbagai macam alasan, berikut penjelasannya.

1. Di negara orang harus serba sendiri, dimulai dari kegiatan di rumah anda harus mandiri. Segala kebutuhan dan kesibukan harus dilakukan sendiri seperti memasak, mencuci, membersihkan rumah, dll. Dengan tingginya tingkat produktivitas penduduk maka setiap kesempatan untuk menggunakan tenaga manusia harus dibayar dengan hitungan jam. Jadi, antisipasinya untuk berhemat dengan bisa menyisihkan uang untuk disimpan adalah melakukan semua kegiatan sendiri.

2. Dengan jauh dari negara Indonesia tentu akan memberikan dampak positif terhadap diri sendiri yaitu bisa melakukan hal apa saja. Dimulai dari kreatifitas yang bisa tercipta seperti anda akan melakukan pekerjaan yang bisa menciptakan nilai ekonomi tambahan. Misalnya bekerja. Ada beberapa tujuan terselubung yang bisa anda lakukan untuk menghasilkan uang bertahan hidup dinegeri orang. Bisa anda melakukan pekerjaan part-time. Tetapi perlu diingat bahwa ada beberapa ketentuan yang harus anda penuhi jika ingin melakukan pekerjaan part-time sesuai dengan peraturan di negara tujuan. Jangan sampai anda melanggar peraturan dan ujung-ujungnya akan di deportasi balik ke Indonesia dan akan di black-list oleh pihak imigrasi.

3. Beraneka ragam kebudayaan bisa anda temukan di negera tujuan. Banyaknya penduduk imigran tidak hanya dari Indonesia membuat anda lebih banyak mengenal karakter masing-masing individu yang ada disekitar anda. Bertetanggaan dengan negara Afrika, Eropa, Asia, dan belahan negara lain membuat anda menjadi orang yang lebih tangguh bagaimana cara menghadapi mereka dalam hal komunitasi atau tata krama. Jadi, manfaatkan kesempatan ini untuk bisa mengenal orang baru yang mungkin suatu saat anda akan menggunakan mereka sebagai networking untuk segala lini kehidupan.

4. Lebih giat mempelajari bahasa komunikasi di negara tujuan. Tidak hanya Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional untuk berkomunikasi tetapi juga bahasa lokal seperti anda yang bertinggal di negara Eropa, Asia, Timur Tengah, dan Afrika. Semua bahasa disana anda harus paham agar bisa berkomunikasi lebih intensif dengan penduduk lokal.

5. Anda bisa menikmati empat musim jika negara tujuan anda berada di zona subtropis seperti Eropa, sebagian Asia, USA, Canada, dll. Dengan adanya perggantian musim anda bisa mengetahui bagaimana bertahan hidup dengan cara yang tepat. Kondisi seperti ini menjadikan anda seseorang yang bisa menjaga diri dengan segala tantangan dan rintangan musim yang akan hadir untuk beberapa waktu kedepan.

6. Bisa memahami karakter dari negara tujuan. Maksudnya anda bisa langsung mengetahui bagaimana negara mengatur dengan segala peraturan yang harus taat dilaksanakan oleh seluruh penduduk termasuk penduduk lokal atau imigran. Peraturan ini mengikat dengan konsekuensi hukuman yang akan diterapkan untuk menertibkan kebiasaan buruk menjadi baik. Keteraturan inilah yang akan menjadikan negara ini tetap maju.

7. Sebagai duta devisa bagi negara Indonesia. Jika anda mengirimkan sejumlah uang ke kerabat atau keluarga inti di Indonesia akan bisa menerima dalam jumlah yang cukup besar. Karena adanya nilai tukar dari negara luar negeri cukup baik seperti Eropa, USA, Australia, Jepang, Hongkong, dsb.

Dampak Negatif Tinggal di Luar Negeri.

Memang ada timbul dampak negatif jika bertempat tinggal diluar negeri. Tetapi menurut saya cukup bisa teratasi jika anda bisa keluar dari masalah yang timbul pada saat itu. Itupun masih bisa disubstitusikan dengan keadaan lokal seperti masakakan. Untuk lokasi tempat penjualan bahan pokok cukup jauh, banyak menggunakan jalan kaki untuk sampai ketujuan, dst. Saya pikir ini sedikit pertahanan hidup dinegeri orang yang harus anda ikuti memang ada berdampak negatif untuk beberapa saat saja sampai anda akhirnya bisa menerima kondisi keadaan negara tersebut. Itupun akan menjadi dampak positif setelah anda berada disana sekitar 2 tahunan.

Sebagai akhir tulisan ini jika anda berkeinginan untuk berpindah kewarganegaraan harus mempersiapkan sangat matang. Mulai dari prosedur yang harus diikuti untuk melengkapi keseluruhan dokumen penting kenegaraan. Pertimbangan cepat seperti di USA misalnya dengan adanya lottery-green-card untuk imigran yang ingin bergabung menjadi warga negara USA. Untuk negara lain menurut saya harus mengikuti prosedur yang cukup ketat bahkan sangat ketat untuk beberapa negara. Tergantung dari diri anda sendiri yang harus menjawab pertanyaan ini "seberapa tinggi nilai nasionalisme anda untuk mencintai negara Republik Indonesia sampai anda berpindah kewarganegaraan". Setiap orang mempunyai pertimbangan khusus yang harus dihargai. Apapun keputusannya ada ditangan anda, mau tetap menjadi Warga Negara Indonesia atau pindah kewarganegaraan.