Hobi mendaki gunung perlu teknik tertentu agar badan tidak cepat letih lelah dengan mengatur nafas yang baik pada saat pendakian yang juga berpengaruh kepada latihan fisik yang selama ini telah dilakukan baik berlaku untuk pemula newbie atau profesional, tidak langsung naik mendaki begitu saja harus melakukan warming-up pemanasan sebelum naik gunung. Keseluruhan teknik ini adalah hal yang luput bagi sebagian pendaki mengakibat perjalanan ekspedisi mendaki gunung jadi cepat lelah letih serta cape. Pada tulisan ini anda bisa mendapatkan informasi cara melakukan pendakian mendaki gunung yang baik dan benar agar badan tidak cepat drop stamina mengakibatkan nafas ngos-ngosan akhirnya letih lelah lesu dan cape nya luar biasa. Agar tidak salah kaprah yuk langsung masuk ke laptop.
Poto oleh: walterpinem.me |
Pengalaman yang banyak dibagikan oleh rekan kita yang sering melakukan pendakian gunung baik skala tinggi atau medium ini menjadi pelajaran untuk kita semua agar tidak terjadi hal yang fatal mengakibatkan diri anda menjadi tidak layak melakukan pendakian jika tidak melakukan beberapa teknik khusus untuk menghindari badan tidak cepat drop stamina tiba-tiba. Hanya saja perlu memperhatikan tubuh yang tegap ini tetap bertenaga untuk melangkahkan kaki baik pada saat pendakian maupun pada saat penurunan. Gara-gara hal yang sepele anda bisa langsung koit atau terjatuh pada lereng yang cukup dalam, tentu hal ini tidak akan anda inginkan.
1. WARMING-UP OLAH RAGA SEBAIK MUNGKIN.
Apabila anda rajin berolah raga tidak akan bermasalah dengan cara seperti ini. Tubuh butuh dilatih untuk diberikan kejutan otot yang akan mengeluarkan keringat. Kegunaannya adalah untuk menghindari otot anda cedera, kram, bahkan terkilir. Pendaki yang tidak terbiasa melakukan olah raga badan akan mudah cape lelah letih bahkan drop tiba-tiba. Biasanya untuk melakukan pendakian diberi waktu tubuh anda untuk melakukan olah fisik, biasanya melakukan pendakian jadwalnya minimal 2-3 bulan sebelum keberangkatan. Nah sebelum hari-h ini anda rutin melakukan olah raga untuk menghindari hal yang membuat stamina tidak bersahabat pada saat mendaki gunung.
2. ISTIRAHAT PADA TEMPATNYA.
Saat mendaki gunung anda bisa rasakan bagaimana kondisi tubuh setelah melakukan ekspedisi pendakian. Jika merasa tubuh sudah tidak bisa lagi berjalan sebaiknya anda langsung mencari tempat istirahat. Perlu anda mencari lokasi yang cukup datar untuk membentangkan selonjoran kaki dan duduk meluruskan nafas menjadi baik kembali. Jika rasanya cukup badan sudah mulai baik kondisinya perjalanan bisa dilanjutkan kembali. Biasanya istirahat sejenak ini +/- 20-30 menit.
3. MINUM JANGAN BERLEBIHAN.
Pada saat anda istirahat sejenak tadi minum air putih secukupnya, air putih adalah wajib untuk seluruh pendaki gunung karena air sangat vital untuk mengganti cairan yang keluar hebat pada pendakian. Sebagian orang salah kaprah minum sampai menghabiskan setengah botol pada saat istirahat, yang benar adalah 2-3 teguk saja sudah cukup untuk menghemat persedian air sampai ke base camp, jika disekitar base camp ada mata air atau sungai bersih anda bisa isi ulang kembali botol minuman. Jadi jangan berlebihan minum karena anda harus memperhatikan jumlah ketersediaan air untuk perjalanan berikutnya.
4. HINDARI TUBUH DARI SINAR MATAHARI LANGSUNG.
Sinar matahari yang mengandung ultra violet ini juga mempengaruhi kondisi tubuh pada saat pendakian. Walaupun disekitar lokasi pegunungan udara memang sejuk di kulit tetapi anda harus menghindari sinar matahari langsung menyentuh kulit. Apabila ini terjadi maka anda akan merasakan kulit merasa perih dan terbakar. Untuk menghindarinya anda harus berpakaian menutupi seluruh tubuh dengan baik tangan ataupun kaki. Jika diperlukan anda bisa menambah masker untuk menutupi mulut agar kondisi bibir tidak cepat kering dan cepat pecah-pecah yang akan memberikan rasa tidak nyaman selama perjalanan.
5. BAWA BARANG PENTING SAJA.
Pada saat pendakian gunung jumlah barang bawaan dibawa yang paling penting dan secukupnya. Jumlah barang yang akan anda sandang dipunggung tidak berat dan merasa enteng apabila melakukan ekspedisi mendaki gunung. Langkah tetap tegak dan kokoh serta nafas anda tetap teratur. Apabila barang yang anda bawa banyak yang tidak dipakai maka akan sia-sia saja beban yang telah anda bawa mengakibatkan fatal terhadap diri sendiri. Prediksikan berapa hari pendakian ini ditambah dengan jumlah logistik yang akan dibawa. Apabila hitungan anda benar dan akurat makan beban barang bawaan tidak akan banyak.
6. MAKANAN MINUMAN BERGIZI SEHAT.
Sebagian orang beranggapan asal kenyang saja mendaki gunung, pendapat ini sangat salah. Anda harus makan dan minuman sehat bergizi selama pendakian. Jangan pernah makan mie instant atau minuman energy drink yang akan membuat stamina anda tidak akan karuan alias drop tiba-tiba. Banyak sekali makanan dan minuman sehat bergizi, khusus untuk minuman ada yang berbentuk serbuk yang bisa disatukan dengan air pada saat berada di base camp. Untuk makanan bergizi anda bisa memilih jenis padat atau cair untuk memenuhi jumlah kalori yang hilang dan siap digantikan.
7. JALUR MENDAKI TIDAK AKAN MENJADI HAMBATAN.
Jika seluruh aktifitas olah raga yang telah anda lakukan sebelumnya membuat kondisi fit sudah pasti akan anda miliki. Jalur mendaki yang akan anda tempuh tidak akan menjadi masalah, tergantung dari strategi anda untuk menaklukan ekspedisi pendakian ini dengan teknik yang efektif smart. Dengan kondisi badan relatif sehat anda akan pasti menikmati seluruh perjalanan ini akan terasa nyaman untuk sampai ke puncak summit attack.
8. KELUARKAN TENDA PADA SAAT YANG TEPAT.
Jika lokasi base camp yang akan dituju sudah pasti maka saat mengeluarkan tenda sudah dimulai. Pada saat yang tepat inilah anda bisa mendirikan dan segera beristirahat. Pilih lokasi yang benar sempurna untuk mendirikan tenda dan direkomendasikan oleh para pendaki sebelumnya.
9. SAATNYA MAKAN SESUAI PORSI.
Pada melakukan ekspedisi liar mendaki gunung ini harus konsumsi makanan yang sesuai dengan porsi saja. Makanan yang cepat mengenyangkan, bergizi, serta tahan lama menjadi prioritas utama. Seperti anda membawa sejenis makanan yang mengandung jumlah kadar gula relatif tinggi seperti pisang dengan campuran susu kental manis dan gula aren. Inilah makanan tradisional yang menyehatkan untuk para pendaki gunung dengan biaya relatif murah.
10. MENDAKI BERSAMA TIM DAN ROMBONGAN.
Pendakian gunung harus bersama rombongan dan tim harus dilakukan. Dengan mendaki bersama anda akan bisa saling tolong menolong, saling memberi semangat, jika terjadi hal yang tidak mampu anda lakukan sendiri tim akan siap membantu, istirahat anda bisa bersama-sama dan mempunyai teman untuk bisa saling gotong royong. Rombongan dan tim adalah rekomendasi dari berbagai pendaki yang ingin menikmati perjalanan ini menjadi ekspedisi penaklukan sifat egois yang selama ini ada di diri anda.
11. BAWA VITAMIN MINERAL YANG DIANJURKAN OLEH DOKTER.
Sekarang ini sudah ada vitamin dan mineral yang diresepkan oleh para dokter ahli untuk para pendaki gunung. Anda bisa melakukan konsultasi kepada dokter jika ekspedisi pendakian ini membututuhkan fisik tinggi selama pendakian. Vitamin ini diberikan setelah dokter mengecek keseluruhan pemeriksaan terhadap kondisi tubuh anda yang akan berangkat dengan menambahkan vitamin ini berguna untuk para pendaki gunung mempercepat pemulihan cape letih lesu dan drop stamina.
12. GUNAKAN SEPATU KHUSUS MENDAKI GUNUNG.
Sebagian pendaki menganggap sepele dengan memakai sepatu gunung karena berat dan sebagainya. Anggapan ini sangat salah justru akan memberikan langkah tegap dan kokoh pada saat injakan yang tidak didapat jika anda memakai sendal gunung. Perbedaannya sangat jelas karena sepatu gunung lebih unggul mengikat kaki lebih kokoh dan melindungi dari bahasa lain seperti batu runcing, hewan, bahkan pengereman pada saat penurunan. Jadi jangan memakai sendal gunung untuk melakukan ekspedisi pendakian.
Inilah cara yang bisa ada lakukan agar fisik tetap prima selama mendaki gunung yang tidak mempercepat tubuh merasa lelah letih lesu serta stamina cepat drop. Selama melakukan ekspedisi anda selalu memperhatikan rute yang telah direkomendasikan oleh para pendaki agar anda tidak tersesat bahkan akan memperburuk waktu terbuang percuma mengakibatkan kesehatan tubuh menurun drastis. Jika anda sudah mendirikan tenda dan bisa istirahat [khusus pendaki muslim] lakukan sholat fardhu untuk selalu bersyukur selalu mendapat rahmat dan karunia-Nya selama ekspedisi pendakian gunung ini. Semoga bermanfaat, dan selamat mendaki gunung.
Komentar
Posting Komentar