Poto credit: independent.co.uk |
Anda sebagai traveler harus siap selalu saat terjadi random checking oleh petugas imigrasi negara tujuan saat anda memasuki negara tersebut di pintu pengecekan dokumen. Pengalaman dari rekan yang pernah menghadapi random checking dari petugas imigrasi ini akan terjadi pemeriksaan yang sangat ketat komprehensif dimulai dari kelengkapan surat-surat turis dengan izin tinggal, masa berlaku paspor, pemeriksaan visa kunjungan, bukti anda telah memesan hotel penginapan, tiket perjalanan telah lengkap dibawa, daftar itinerary perjalanan, hingga deposit uang yang dibawa saat pemeriksaan dilihatkan kepada petugas imigrasi agar anda masuk traveling kesana cukup bahkan tidak jadi nge-gembel.
Walaupun semua persyaratan telah lengkap tetapi saat giliran anda memasuki pemeriksaan inilah random checking terjadi. Dengan cerita yang sangat sedih melihatnya pengalaman dari rekan yang mengadapi ini akhirnya dideportasi pulang ke tanah air karena petugas berhak melakukannya dengan pertimbangan yang masuk dalam standar yang mereka terapkan. Dengan adanya fenomena ini kami ingin membuat artikel mengenai random checking petugas imigrasi dari negara tujuan traveling anda dapat juga juga terjadi di beberapa negara tujuan seperti Singapura, Malaysia, Eropa, Australia, Jepang, USA, dan lain sebagainya sehingga anda mengetahui cerita dibalik pengalaman yang tidak menyenangkan ini membuat traveling anda menjadi hilang sirna dan menjadi phobia sekali saat terjadi hal ini yang tidak akan pernah terlupakan.
RANDOM CHECKING ITU APA?
Secara arti pengecekan secara acak atau sampel beberapa orang saat itu dan aplikasikan semua standar yang telah ditetapkan. Jika saat terjadi random checking ini ditemukan traveler yang terbukti pelanggaran maka bersiaplah traveler tersebut akan di deportasi atau dipulangkan ke Indonesia.
Memang kita tidak mengetahui secara pasti apa target yang sebenarnya menjadi misi petugas imigrasi pada waktu itu, sehingga random checking ini sangat komprehensif pemeriksaannya untuk kasus tertentu yang sedang dihadapi oleh negara tujuan. Tetapi, menurut kami yang cukup sering masuk ke beberapa pemeriksaan imigrasi pada waktu traveling beberapa waktu yang lalu ada beberapa target dari pemeriksaan random checking ini bagi negara tersebut:
Baca juga:
#1. Minim Sekali Mengerti Serta Speaking English Saat Traveling Luar Negeri. Sebagai bahasa internasional untuk berkomunikasi pastinya English sebagai cara terbaik untuk memudahkan perjalanan anda ke tempat wisata. Jika anda tidak paham dan mengerti tentu akan menjadi sangat sulit, apalagi saat traveling petugas imigrasi yang akan berkomunikasi dengan anda dengan English tidak mengerti tentu akan menjadi pertanyaan dan asumsi mereka anda akan menyusahkan selama traveling di negara mereka. Hal ini berlaku juga di negara yang mayoritas menggunakan English sebagai bahasa keseharian maka petugas imigrasi. Di saat itu anda masuk ke negara tersebut dan tidak paham sama sekali dan tidak mengerti bahasa ini akan mendapatkan pemeriksaan secara rinci berlapis hingga sangat ketat.
PENTING! apabila anda mempunyai kesempatan traveling ke luar negeri khususnya negara yang menggunakan English hampir keseharian maka pastikan anda tingkatkan kualitas percakapan dan kosa kata yang akan digunakan. Kalimat yang sering digunakan saat percakapan keseharian sudah cukup dan anda juga paham apa yang diucapkan oleh petugas imigrasi nanti dosaat pemeriksaan dokumen perjalanan harus cepat tanggap tidak bertele-tele.
#2. Pakaian Saat Pemeriksaan Dokumen Memberikan Efek Mencurigakan. Hal ini menjadi perhatian pakaian juga mempengaruhi anda saat berada di zona pemeriksaan imigrasi. Pakaian yang dipakai saat anda memasuki negara orang memang menjadi hal yang sangat penting dan disinilah petugas waspada dan ada rasa curiga saat mereka memasuki negara mereka. Apabila menurut standar yang mereka terapkan ada jenis pakaian tertentu yang menjadi perhatian untuk dapat terlihat terutama bagian wajah maka anda harus rela tidak memakainya.
Tidak hanya itu saja, turis yang berpakaian yang tidak sopan hingga lusuh menjadi perhatian khusus petugas. Bahkan tidak rapi saja akan menjadi masalah, memang attitude seorang turis harus rapi dan memberikan kesan sopan dan memperhatikan penampilan harus memadaai. Karena indikasi adanya tenaga kerja ilegal atau suaka politik menjadi perhatian penting bagi sebuah negara.
PENTING! memang penampilan harus diperhatian sebelum turun dari pesawat ada jeda waktu yang cukup untuk mengembalikan posisi pakaian ke lebih baik tidak kusut hingga rapikan rambut dengan sisir. Pakaian rapi memang menjadi attitude seorang turis saat memasuki negara tujuan agar anda terbebas dari random checking yang kebetulan pada saat rombongan anda dilakukan. Semakin anda bandel dan menguji adrenalin untuk kesempatan ini harus dihindari karena semakin anda melawan tentu petugas akan mencurigai anda.
#3. Ada Nama Tertentu Menjadi Target Operasional Inteligen Negara. Badan inteligen suatu negara pastinya ada mendapat nama-nama yang menjadi target pencarian orang yang terlibat sebuah kasus tertentu atau kejahatan internasional DPO interpol antar negara. Jadi apabila nama anda hampir sama atau memang sama dengan nama yang masuk dalam sebuah daftar saat pemeriksaan maka random checking sangat komprehensif bahkan sangat rinci sekali harus diruang terpisah jika diperlukan. Jika nama anda termasuk dalam daftar DPO tersebut dan bukan anda pelakuknya jangan khawatir ikuti saja prosesnya sampai interograsi yang mereka lakukan untuk mendapatkan informasi yang mereka butuhkan.
Walaupun namanya sama tetapi tidak menjurus kepada anda tetap santai dan tidak mempersulit petugas sampai pemeriksaan selesai. Memang membutuhkan waktu yang cukup panjang tetapi namanya sebuah proses untuk mencari orang yang sebenarnya harus melibatkan beberapa travele yang kebetulan saat itu terdeteksi dalam sistem mereka. Siapkan saja semua dokumen resmi perjalanan yang saya sebutkan diatas tetap dijalurnya sehingga anda dapat terbebas dari deportasi.
PENTING! memang ada kemiripan nama tetapi belum tentu juga mirip wajah. Semua aspek yang terlibat dalam informasi inteligen dan interpol ini dimulai dari nama harus mereka lakukan pengecekan karena untuk mengungkap kasus yang sedang berlangsung saat sekarang dimulai dari pengecekan nama. Memang harus melibatkan petugas imigrasi saat masuknya traveler dan keluar disana lah pencarian identitas yang dicari segera dilakukan.
#4. Waspada Barang Pribadi Smartphone Dan Laptop. Dengan alat komunikasi ini sangat banyak digunakan untuk komunikasi dan pekerjaan harus berhati-hati dengan hal yang sensitif berhubungan dengan aksi terorisme dan hal yang dilarang. Pastinya hal yang sensitif ini harus dihindari karena menjadi target pemeriksaan target random checking yang pastinya lebih rinci dan komprehensif. Semua hal yang berhubungan dengan hal yang sangat dilarang harus dihindari apalagi ada di barang pribadi seperti ini. Apabila anda seorang traveler yang memang menjunjung tinggi keamanan dan keamanan semua orang pastinya harus dijahui dan melakukan pekerjaan yang positif.
PENTING! jangan pernah menyimpan hal yang sensitif seperti ini karena yang berhubungan dengan atribut, tulisan, hingga aspek yang dilarang harus dijauhkan dari benda penting untuk berkomunikasi dan pekerjaan keseharian.
#5. Bawa Barang Sesuai Kebutuhan Bukan Seperti Pindahan. Memang barang bawaan ini akan dilihat oleh petugas imgrasi baik tas ransel dan tentengan. Disaat anda membawa serta saat pemeriksaan ini tentu menjadi perhatian akan ada kecurigaan "kok seorang traveler yang ingin liburan membawa barang sebanyak ini". Walaupun telah melewati metal detector tetapi akan menjadi perhatian disaat anda melakukan perjalanan liburan membawa barang sangat banyak sekali bahkan mereka juga mempunyai wewenang untuk meminta anda untuk membongkar semua barang bawaan ini untuk ditelisik satu per satu.
PENTING! jadilah traveler yang cerdas sesuaikan barang bawaan dengan lamanya waktu perjalanan nanti. Misalnya anda melakukan perjalanan 3-4 hari tentu tidak perlu banyak perlengkapan sampai berkoper-koper atau beberapa ransel. Fenomena ini lah yang harus segera dipahami agar terhindar dari random checking yang dilakukan oleh petugas imigrasi.
Jika kondisi tips diatas telah anda lewati dan masih kena random checking dari petugas imigrasi negara tujuan traveling, ada hal penting yang harus anda ketahui saat proses pemeriksaan itensif anda tetap tenang dan jangan panik. Karena dari proses ini pastinya petugas akan melihat bagaimana anda menghadapi suasana ini dan pemeriksaan ini akan menuju ke suatu ruangan yang telah tersedia dengan beberapa petugas lainnya. Pastinya dengan waktu sekitar 1-2 jam kedepan anda akan berada di ruangan tersebut :
#1. Setelah ruangan yang dituju telah terlihat dan anda akan menunggu petugas imigrasi lainnya datang.
#2. Petugas datang ke ruangan tersebut maka mereka akan menanyakan pertanyaan yang cukup lengkap atas kunjungan anda datang ke negara ini. Semua informasi penting seperti nama, pekerjaan saat sekarang ini, waktu berkunjung sampai kapan, semua dokumen perjalanan, selama traveling stay dimana, dan lain sebagainya. Semua pertanyaan ini pastinya akan selalu menjadi proritas bahkan jika anda mempunyai media sosial yang saat sekarang ini masih anda gunakan terkadang mereka memintanya untuk diteliti.
#3. Petugas imigrasi tentu pastinya melihat performance penampilan anda, jika terlihat kucel dan menimbulkan kecurigaan lain maka mereka akan menggeledah semua barang bawaan anda pastinya anda diikutsertakan untuk membuka dan memperlihatkannya.
#4. Jika semua proses ini dilakukan dan tidak ada kecurigaan dari informasi yang mereka cari maka anda segera lolos dan dokumen paspor segera di cap petugas dipersilahkan masuk ke negara mereka.
#5. Begitu sebaliknya, semua informasi yang anda berikan dan memberikan dugaan yang bermasalah buat mereka maka anda segera mereka deportasi ke tanah air. Jika paspor anda sudah ada stempel deportasi oleh petugas tersebut dan melewati pos pemeriksaan negara lainnya akan memperoleh kesulitan.
KESIMPULAN RANDOM CHECIKING.
Proses ini akan selalu dilakukan oleh petugas imigrasi karena ada waktu tertentu mereka ingin melihat semua persyaratan yang telah mereka tetapkan apakah telah teraplikasikan oleh turis yang datang ke negera mereka. Tidak hanya itu saja, mungkin saja pada waktu tersebut ada informasi intelijen yang berhungan dengan kasus yang terjadi memaksakan mereka melakukan proses random checking ini untuk mencari orang yang mereka cari. Jadi, anda sebagai turis atau traveler segera waspada atas kejadian ini dan pastinya lengkapi semua dokumen perjalanan anda, uang selama traveling cukup, hingga semua akomodasi perjalanan bersama anda lengkap. Perhatikan penampilan sebagai orang terpelajar dan memberikan kenyakinan pada mereka bahwa anda tidak menjadi target random checking yang mereka lakukan. Jika anda seorang yang baik dan tidak melakukan hal merusak serta tidak terlibat jaringan perkumpulan terlarang pastinya tidak akan menjadi masalah kemanapun negara yang anda kunjungi, jadilah traveler yang smart dan cerdas.
Komentar
Posting Komentar